HEISPORT.COM – Satgas Pangan Polri terus menjaga ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan dengan rutin.
Dengan mlakukan pengecekan bersama stakeholder terkait, hal ini untuk menstabilkan harga.
Upaya ini dilakukan dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif untuk mengantisipasi persoalan pasokan dan distribusi pangan.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:

SCROLL TO RESUME CONTENT
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan hal tersebut kepada wartawan, Rabu (6/3/2024).
“Pengecekan stok beras dan harga bahan pokok penting lainnya merupakan bagian dari upaya Polri bersama Satgas Pangan dan stakeholder.”
“Dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat,” ujar Trunoyudo
Baca Juga:
Menyanyi di Kemenangan Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Begini Perasaan Penyanyi Cantik Yura Yunita
Sukses Bobol Pertahanan Arab Saudi, Prabowo Subianto: Terima Kasih, Tim Nasional Luar Biasa
Timnas Indonesia Tanding Lawan Arab Saudi, Sebanyak 2.811 Personel Gabungan Lakukan Pengamanan
Baca artikel lainnya di sini : Prabowo Subianto Terima Kunjungan Duta Besar Korea Selatan Lee Sang-Deok, Bahas Kerja Sama
Menurut Trunoyudo, Polri juga telah memastikan Polda melakukan pengecekan ketersediaan bahan pokok.
Selain itu, melakukan peninjauan ke pasar di wilayah masing-masing guna menjaga dan menjamin stabilitas ketersediaan bahan pokok.
Lihat juga konten video, di sini: Calon Presiden Prabowo Subianto Ingin Pemerintahannya Fokus ke Lapangan Kerja dan Efisiensi
Baca Juga:
“Harapannya dapat menjadikan stabilitas harga bahan pokok penting di masyarakat,” ujarnya.
Di samping mengupayakan untuk menekan harga beras yang naik, Trunoyudo turut mengimbau agar masyarakat terus menjaga keamanan dan ketertiban.
“Satgas pangan Polri dan jajaran akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait.”
“Khususnya Tim Penanggulangan Inflasi Daerah atau (TPID) dengan program pasar murah untuk dapat menekan harga beras,” tukasnya.***
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita ekonomi & bisnis Pangannews.com
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Serambiislam.com dan Infoekonomi.com